Kedungsigit, 11 Juli 2025 — Suasana malam yang hangat menyelimuti Gazebo Taman Punokawan saat Pemerintah Desa Kedungsigit kembali menggelar acara Rembug Tani, Jumat (11/7). Acara yang telah memasuki tahun kedua ini dimulai pukul 19.00 WIB, diawali dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan bersama oleh seluruh peserta sebagai bentuk penghormatan terhadap tanah air.

Rembug Tani menjadi forum musyawarah tahunan yang mempertemukan para pelaku sektor pertanian di Desa Kedungsigit. Dalam suasana yang hangat dan akrab di bawah temaram lampu taman, hadir perwakilan dari berbagai kelompok tani seperti Poktan Sigit Makmur, Poktan Banjaran Mukti, Poktan Tunggak Semi 1 dan 2, Kelompok Wanita Tani, serta para tokoh masyarakat dan penggerak pertanian desa.

Hadir sebagai narasumber dalam forum ini adalah Vivin Lestari, S.TP., selaku Koordinator BPP Karangan, serta Doding Rahmadi, S.T., M.H., Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek. Keduanya membahas berbagai persoalan krusial yang dihadapi petani, seperti distribusi pupuk, fluktuasi harga hasil pertanian, teknik budidaya, hingga tantangan iklim yang semakin kompleks.

Selain itu, forum ini juga menjadi ruang bagi para petani untuk menyampaikan aspirasi, berbagi pengalaman, serta merumuskan solusi kolektif atas masalah yang dihadapi dalam aktivitas pertanian. Rembug Tani menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat tani sangat penting demi terwujudnya pertanian yang tangguh dan berkelanjutan.

Acara turut dihadiri oleh Kepala Desa Kedungsigit, Babinsa, BKTM, Ketua BPD, serta perangkat desa lainnya. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen bersama untuk mendengarkan dan merespon kebutuhan petani di tingkat akar rumput.

Dengan adanya forum rutin seperti Rembug Tani, diharapkan petani di Desa Kedungsigit semakin sejahtera, hasil panen melimpah, serta mendapatkan keberkahan dan rahmat dari Tuhan Yang Maha Kuasa.

|Doc: Kedungsigitnews©️2025|